Dia memiliki layanan Penerbang layanan penerbangan dengen nama Viet Jet Air pada tahun 2011. Dengan dengan layanan penerbangannya tersebut yang memiliki harga lebih miring membuat dia menjadi Milarder.
Nguyen Thi Phuong Thao bahkan mempu menjajarkan namannya dengan Milarder lain di Asia Tenggara. Dia keberhasilan dalam menjalankan bisnis yang telah memasuki indutri yang didominasikan oleh penerbangan nasional Vietnam Airlines. setelah bisnis ini berjalan selama lima tahun. Penerbangan ini sudah mampu menjual sahamnya dalam pasar modal.
Dia mendapatkan keberhasilan yang sangat luar biasa dengan memanfaatkan pramugari yang mengguanakan bikini. kini dia tercatata sebagai orang yang terkaya ke 46. yang mana kekayaanya tercatat dengan 1.7 Milliar AS.
Lisensi telah mendapatkan izin mendirikan maskapai sejak tahun 2007. akan tetepi dia menundanya dikarenakan alasan jika dia tidak ingin membangun nya dikarenakan dia memiliki alasan harga minya dunia yang melambung tinggi menjadi alasannya.
Layanan penerbangan Thao adalah layanan penerbangan yang pastinya sangat anda kenal., yakni Air Asia, akan tetapi kerjasama tersebut dibatalkan. dia memutuskan untuk menjalankan maskapai penerbangan tersebut sendiri dengan pemberian nama Viet Jet
" Saya selalu memikirkan tentang hal yang besar dan saya melakukan pekerjaan yang besar pula.kini layanan penerbangan saya menjadi layanan penerbangan internasional dan pastinya bukan hanya penerbangan lokal." Ujar Thao kepada Forbes.
Dengan menggunakan Pramugari yang mengguankan bikini menjadi khas dari pelayanan penerbangan kami yang membuat kami yang menarik minat orang-orang untuk menggunakan jasa layanan penerbangan kami.
Pada saat peerbangannya yang pertama. Mereka ( para Premugari) mengguankan busana bikini sesuai seperti kalender perusahaan. Dengan begitu Thao bisa membuat perbedaan maskapainya dengan maskapai lain.
"Mereka para pramugari kami berhak mengguankan apa saja yang mereka inginkan, merka bisa menggunakan bikini dan mereka juga bisa menggunakan pakain tradisional." Ujar Thao.
Selama mereka tidak melakukan pelanggaran atas aturan yang berlaku dan juga selama pelanggan bisa mereka bisa nyaman. mereka bebas melakukan apa saja yang mereka inginkan. Chief Executive Officer tidak mau ambil pusing tentang apa yang mereka lakukan.
0 komentar: