Mengatasi Kecemasan Tanpa Mengunakan Obat
Global889 - Untuk mendalami bidang psikiatri kurang lebih sudah delapan tahun. Berhubungan dengan langsung dengan pasien yang sedang mengalami kecemasan. dengan pengalaman yang telah saya lewati. saya melihat, hampir rata-rata pasien berfikir jika kecemasan tersebut bisa berakhir dengan hanya menggunakan obat.
Sebenarnya. kecemasan sendiri merupakan masalah yang penyababnya multifactorial sehingga kita harus menyelesaikan juga bukan hanya dari satu faktor
Saya akan mencoba membahas membahas beberapa factor atau peran yang lain selain obat yang memiliki konstribusi memperbaiki gejala-gejala gangguan pada kecemasan.
Yang harus kita ketahui. masalah kejiwaan tidak lepas dari kepribadian seseorang. masalah gangguan kejiwaan , utamanya gangguan pada kecemasan. yang mana hal ini telah dikaitkan dengan Perfectionis atau dalam bahasa kedokteran jiwa disebut dengan anankastik.
Orang yang sering mendapatkan gangguan cemas biasanya orang memiliki pribadi pencemas. orang yang suka dengan sesuatu yang sempurna. yang mana orang yang selalu terburu-buru dan harus bertindak sesuai dengan keinginannya.maka orang yang memiliki kepribadian seperti itu akan menimbulkan banyak kecemasan pada dirinya.
Oleh karena hal tersebut. sangat diperlukan kesadaran dari seseorang yang sering mengalami kecemasan untuk mengubah kepribadian agar bisa lebih releks dan bisa beradaptasi dengan lingkungannya. hal tersebut dapat mengurangi kecemasan pada pasien. dan pastinya tanpa menggunakan obat.
Pola Hidup Sehat.
Pasien-pasien yang selama ini telah saya temui. pada umumnya mereka mengalami gangguan kepanikan karena menjalani kehidupan yang tidak sehat sehingga mereka cemas dan panik dengan kesehatan tubuh mereka. dan banyak diantarnya menjadi berhenti merokok dan diet ketat untuk medapatkan tubuh yang sehat dan ideal.
Akan tetapi hal tersebut tidaklah mudah. banyak dari orang itu kembali kepada kehidupannya yang tidak sehat kembali.seperti tidur tidak pada waktu yang tepat, kurang tidur, merokok, tidak pernah mengonsumsi vitamin , buah-buahan.dan yang paling parah adalah saat mereka mengonsumsi narkoba.
Serotonin sering mengalami masalah jika pasien pernah mempunyai riwayat penggunaan narkotika, jenis stimulan berpengaruh terhadap kesembuhan. beberapa hal tersebut diatas memiliki konstribusi terhadap terjadinya gangguan kecemasan dan kembali lagi kepada kehidupan yang tidak sehat secara berulang kali.
Obat yang digunakan akan memperbaiki gejala gangguan cemas dan membuatnya lebih seimbang, akan tetapi, obat hanyalah sebagai alat bantu saja. maslah kecemasan sangat tergantung kepada diri sendiri yang harus mengubah kepribadian dan pola berfikir. hal tersebut bisa kita dapatkan beberapa cara seperti mediatasi, mengikuti kegiatan sosial dan kegiatan positif yang lainnya.
Itulah mengapa konseling dan psikoterapi juga berperan dalam perbaikan gejala gangguan kecemasan selain daripada obat-obatan.
Penulis : Firdha
kunjungi Facebook saya
0 komentar: